Selamat menyaksikan dunia buta kawan. Apa kau sudah minum sedikit air kehangatan jiwamu? Sudahkah kau bertemu jiwa terang dalam jangka 2015 yang akan datang? Bagaimana jika kau sedikit berbagi dengan ku tentang apa yang kau bingungkan saat ini, matahari tenggelam.
Apa kau kegelapan diseberang rerumputan sana? Kau sudah sampaikan pesanku pada Tuhan belum? Ku harap kau sudah melakukannya.. Kapan kau akan terbit? Banyak umat yang telah merindukanmu saat ini. Panasmu bagi sebagian dari kami adalah nikmat. Apa kau tersinggung dengan omongan yang memakimu dikala kau bahagia berlebihan? Ahsudahlah.. jangan diambil hati. Percayalah padaku semuanya akan baik-baik saja.
Banyak hal yang ingin ku ceritakan padamu.. entah mengapa jika cerita ini kubagi rasanya hilang sudah bebanku, hilang sudah kecemasan yang ada dijiwa. Haha lirih-lirih mulai terkesan ya? Semoga kau lekas terbit karena bukan separuh dari jiwa dibumi ingin mengadu padamu. Kau bagai bola mata mereka, kau tau?
Lekaslah kembali.. Semua menunggumu. Aku bingung apa lagi yang harus kuketik dalam blog mini ini. Uh, lelah sekali tanpa sebuah matahari... Matahari yang sedang terbenam tentunya.
Comments
Post a Comment
be leave a comment